Seran, Maria Gaudensia Luruk and Ratih, Woro Umi and Rahmatullah, Widia (2025) GAMBARAN HASIL INKOMPATIBEL UJI SILANG SERASI DI UDD PMI KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2024. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Bhakti Setya Indonesia.
Maria Gaudensia Luruk Seran.png
View (58kB)
Abstract
Pemeriksaan pra transfusi merupakan rangkaian pemeriksaan yang dilakukan untuk mencocokan darah donor dengan darah pasien sebelum darah di transfusikan. Pemeriksaan ini meliputi pemeriksaan golongan darah ABO dan rhesus, uji silang serasi dan skrining dan identifikasi antibodi. Pemeriksaan uji silang serasi Adalah pemeriksaan kesesuaian darah pasien dan darah donor. Tujuan dari uji kompatibilitas ini adalah untuk menghindari reaksi transfusi Terdapat dua hasil pemeriksaan uji silang serasi yaitu, compatible dan incompatible. Hasil compatible berarti adanya kecocokan antara darah donor dengan darah pasien sehingga darah dapat digunakan pasien. Hasil incompatible dapat terjadi akibat ketidakcocokan antara darah donor dan pasien sehingga perlu pelacakan lebih lanjut sebelum darah dapat ditransfusikan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran inkompatibel hasil uji silang serasi di UDD PMI Kabupaten Banyumas.
Penelitian ini menggunakan metode penelitan yang bersifat deskriptif kuantitatif dengan pendekatan rektrospektif. Data yang diperoleh dari data sekunder hasil uji silng serasi inkompatibel yang terdokumentasi di sistem informasi manajemen donor darah (SIMDONDAR). Analisa data dan pengolahan data dilakukan dengan bantuan microsoft exel yang disajikan dalam bentuk tabel.
Hasil penelitian di UDD PMI Kabupaten Banyumas ini didapatkan hasil uji silang serasi inkompatibel pada tahu 2024 sebanyak 313 sampel. Hasil uji silang serasi inkompatibel berdasarkan jenis inkompatibel yaitu mayor (1+) sebanyak 7,02 %, auto kontrol (1+) sebanyak 41,85 %, inkompatibel mayor (1+) dan auto kontrol (1+) sebanyak 8,31 %. Berdasarkan karakterisitik pasien, pada jenis kelamin menunjukkan bahwa inkompatibel tertinggi pada perempuan yaitu 64,22%. Berdasarkan golongan darah sebagian besar ditemukan pada pasien golongan darah O yaitu 37,06%. Hasil inkompatibel berdasarkan usia lebih banyak ditemukan pada rentang >56 tahun sebanyak 51,12%.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | Z Bibliography. Library Science. Information Resources > ZA Information resources > ZA4050 Electronic information resources |
| Divisions: | Prodi D3 Teknologi Bank Darah |
| Depositing User: | Perpustakaan Poltekkes BSI |
| Date Deposited: | 21 Nov 2025 05:37 |
| Last Modified: | 21 Nov 2025 05:37 |
| URI: | https://repository.poltekkes-bsi.ac.id/id/eprint/490 |

