IDENTIFIKASI RHODAMIN B PADA BLUSH ON BER MERK YANG BEREDAR DI WILAYAH KABUPATEN TEMANGGUNG DENGAN METODE KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS

Riski, Ica and Rini, Yuli Puspito and Burhan, Amelia Handayani (2025) IDENTIFIKASI RHODAMIN B PADA BLUSH ON BER MERK YANG BEREDAR DI WILAYAH KABUPATEN TEMANGGUNG DENGAN METODE KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Bhakti Setya Indonesia.

[thumbnail of Ica Riski.png] Image
Ica Riski.png

View (132kB)

Abstract

Penggunaan kosmetik saat ini sangat populer digunakan di Indonesia, salah satu kosmetik yang sering digunakan adalah Blush on. Blush on merupakan salah satu dari make up dekoratif yang memiliki banyak warna warna yang menarik. Tidak menutup kemungkinan variasi warna yang sangat menarik berasal dari pewarna sintetik yang sering digunakan pada industry tekstil, yaitu Rhodamin B. Penggunaan Rhodamin B pada kosmetik sangat dilarang penggunaannya, namun masih banyak produsen yang memproduksi dan mengedarkan Blush on yang di dalamnya mengandung Rhodamin B dengan harga yang lebih murah dibanding dengan Blush on yang sudah memiliki izin edar dan no BPOM. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi ada dan tidaknya Rhodamin B pada blush on yang dijual secara offline di wilayah kabupaten Temanggung.
Pada penelitian ini, pengumpulan sampel menggunakan teknik purposive sampling (pemilhan sampel dengan kriteria tertentu dengan tujuan penelitian), 20 sampel diperoleh secara offline (dibeli secara langsung) di wilayah kabupaten Temanggung. Identifikasi zat pewarna sintetik Rhodamin B pada Blush on menggunakan metode Kromatografi Lapis Tipis, fase diam plat Silika Gel dengan 2 fase gerak yaitu etil asetat:amonia:methanol (15:3:7) dan etil asetat:amonia:n-buthanol (15:3:3). Identifikasi dengan metode pelarutan etil asetat:amonia:methanol (15:3:7).
Berdasarkan hasil penelitian identifikasi pewarna sintetik Rhodamin B pada blush on yang dijual secara langsung (offline) pada wilayah kabupaten Temanggung dengan metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT), dapat ditarik kesimpulan bahwa identifikasi 20 sampel blush on dengan metode pelarutan amonia diperoleh hasil 5 sampel mengandung Rhodamin B yaitu A1, A4, B8, C12, D16. Identifikasi 20 sampel blush on dengan metode penarikan warna benang wol diperoleh hasil 5 sampel mengandung Rhodamin B yaitu A1, A4, B8, C12, D16. Sampel dikatakan positif dikarenakan memiliki warna yang lebih mencolok dibandingkan dengan sampel yang lainnya jika di amati di bawah sinar UV 254 nm.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RL Dermatology
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > ZA Information resources
Divisions: Prodi D3 Farmasi
Depositing User: Perpustakaan Poltekkes BSI
Date Deposited: 03 Nov 2025 07:12
Last Modified: 03 Nov 2025 07:12
URI: https://repository.poltekkes-bsi.ac.id/id/eprint/354

-

View Item
View Item