ANALISIS KELENGKAPAN DAN KETEPATAN PENGISIAN MATERNAL PERINATAL DEATH NOTIFICATION DI RUMAH SAKIT PANTI RAPIH TAHUN 2021-2024

Pelaporan data kasus kematian perinatal dilaporkan melalui aplikasi MPDN (Maternal perinatal death notification). Sistem ini merupakan aplikasi pelaporan kematian ibu dan bayi perinatal yang dilakukan secara online. Pelaporan menggunakan aplikasi MPDN diselenggarakan oleh Direktorat Kesehatan Keluarga Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Implementasi MPDN bertujuan untuk pertukaran data notifikasi kematian yang dilakukan secara cepat, efektif dan efisien. MPDN berisi riwayat kematian ibu atau bayi, riwayat persalinanan dan riwayat kehamilan. Penelitian ini menggunakan metode fishbone untuk mengindentifikasi penyebab dari ketidaklengakapan dan ketidaktepatan pengisian laporan kematian perinatal pada MPDN.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan rancangan studi kasus. Penelitian ini mengidentifikasi kelengkapan pengisian MPDN dan ketepatan kode diagnosis penyakit. Populasi subjek dalam penelitian yaitu 2 petugas bidan, 1 kepala bidan sebagai triangulasi sumber dan 1 petugas rekam medis. Populasi objek terdiri dari 33 kasus kematian perinatal di Rumah Sakit Panti Rapih. Penelitian ini menggunakan Teknik sampel total. Pengumpulan data terdiri dari observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelengkapan pelaporan kematian perinatal dengan aplikasi MPDN menunjukkan persentase sebesar 33% sehingga 67% pengisian MPDN belum lengkap. Ketidaktepatan pengisian MPDN menunjukkan persentase 15% dan persentase ketidaktepatan sebesar 85%. Faktor yang mempengaruhi ketidaklengkapan dan ketidaktepatan pengisian MPDN di Rumah Sakit Panti Rapih yaitu belum adanya SOP dan pelatihan bagi petugas yang melakukan pengisian MPDN.