ANALISIS TINGKAT EFISIENSI PENGGUNAAN TEMPAT TIDUR BERDASARKAN INDIKATOR GRAFIK BARBER JOHNSON DI RSUD PRAMBANAN TAHUN 2022-2024

AGUSTINA, ISNAINI PUTRI and Saputro, Agung Dwi and Kristiyono, Eddy (2025) ANALISIS TINGKAT EFISIENSI PENGGUNAAN TEMPAT TIDUR BERDASARKAN INDIKATOR GRAFIK BARBER JOHNSON DI RSUD PRAMBANAN TAHUN 2022-2024. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Bhakti Setya Indonesia.

[thumbnail of ISNAINI PUTRI AGUSTINA.png] Image
ISNAINI PUTRI AGUSTINA.png

View (116kB)

Abstract

Tingkat efisiensi penggunaan tempat tidur di rumah sakit diperoleh berdasarkan indikator pelayanan rumah sakit yaitu BOR, LOS, TOI, dan BTO. Data statistik RSUD Prambanan pada tahun 2022 terdapat nilai BOR 27,98%, nilai LOS 2,92 hari, nilai TOI 7,51 hari, dan nilai BTO 35 kali. Sedangkan tahun 2023 terdapat nilai BOR 39,80%, nilai LOS 2,78 hari, nilai TOI 4,28 hari, dan nilai BTO 52,15 kali. Hal ini dapat disimpulkan bahwa nilai indikator belum efisien karena titik pertemuan keempat indikator masih berada diluar daerah efisien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alur pengumpulan data sensus harian rawat inap di RSUD Prambanan, menghitung empat parameter (BOR, LOS, TOI, dan BTO) dan menggambar grafik Barber Johnson untuk mengetahui tingkat efisiensi penggunaan tempat tidur rawat inap di RSUD Prambanan Tahun 2022-2024, dan mengetahui faktor-faktor penyebab ketidakefisienan penggunaan tempat tidur rawat inap di RSUD Prambanan.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data diperoleh dengan metode observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Subjek penelitian petugas rekam medis dan perawat bangsal. Objek pada penelitian ini menggunakan data rekapitulasi sensus harian rawat inap di RSUD Prambanan Tahun 2022-2024. Uji validitas menggunakan triangulasi sumber yaitu kepala instalansi rekam medis.
Pengumpulan data SHRI dilakukan oleh perawat bangsal melalui speadsheet atau SIMRS. SHRI akan diolah oleh petugas rekam medis menjadi rekapitulasi SHRI. Pada tahun 2022 nilai BOR 27,98%, nilai LOS 2,92 hari, nilai TOI 7,51 hari, dan nilai BTO 35 kali. Pada tahun 2023 nilai BOR 39,55%, Nilai LOS 2,83 hari, Nilai TOI 4,53 hari, Nilai BTO 51,02 kali. Pada tahun 2024 nilai BOR 35,02%, Nilai LOS 2,91 hari, Nilai TOI 5,40 hari, Nilai BTO 44,08 kali. Berdasarkan grafik Barber Johnson, titik pertemuan keempat parameter pada tahun 2022-2024 masih berada di luar daerah efisien. Faktor penyebab tidak efisiensi disebabkan oleh faktor Man (Manusia) yaitu karena adanya ketepatan jam praktik dokter, keramahan dokter terhadap pasien, penambahan pelayanan poli onkologi. Faktor Method (Metode) yaitu belum memiliki SPO mengenai pembuatan dan analisis grafik Barber Johnson. Faktor Environment (Lingkungan) yaitu terdapat pesaing dari rumah sakit lain.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > ZA Information resources > ZA4050 Electronic information resources
Divisions: Prodi D3 Rekam Medis dan Informasi Kesehatan
Depositing User: Perpustakaan Poltekkes BSI
Date Deposited: 23 Oct 2025 02:39
Last Modified: 23 Oct 2025 02:39
URI: https://repository.poltekkes-bsi.ac.id/id/eprint/252

-

View Item
View Item