Ayuwandika, Ifa and Widowati, Vidya and Setiyawan, Hery (2025) ANALISIS KETIDAKTEPATAN KODE DIAGNOSIS DAN TINDAKAN PADA PASIEN KASUS OBSTETRI RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT NUR HIDAYAH BANTUL. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Bhakti Setya Indonesia.
Ifa Ayuwandika.png
View (155kB)
Abstract
Ketepatan kode diagnosa berpengaruh penting terhadap mutu pelayanan rumah sakit, karena dengan adanya kode diagnosis tersebut akan membentuk sebuah data yang berkualitas. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan oleh penulis di RS Nur Hidayah Bantul terutama pada bagian rekam medis pada tanggal 21 November 2024 dilakukan pengambilan 10 data rekam medis yang kemudian dilakukan analisis ketepatannya dengan kode yang terdapat pada ICD-10. Dari hasil observasi 10 sampel tersebut terdapat temuan masalah terkait kode pada rekam medis pasien yaitu ketidaktepatan komponen kode penyulit 50% (5), komponen metode persalinan 60% (6), komponen kode outcome of delivery 0% (0), dan ketidaktepatan komponen tindakan 20% (2). Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui ketidaktepatan kode diagnosis dan tindakan pada kasus obstetric pasien rawat inap di Rumah Sakit Nur Hidayah Bantul.
Jenis penelitian menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Rancangan yang digunakan adalah cross sectional. Subjek dalam penelitian adalah petugas kodefikasi instalasi rekam medis dan kepala instalasi rekam medis. Objek dalam penelitian ini adalah rekam medis pasien rawat inap kasus obstetri pada bulan Januari-Juni 2024 berjumlah 414.
Persentase ketepatan kode diagnosis dan tindakan untuk jumlah kasus persalinan sejumlah 63 didapatkan jumlah kode diagnosis penyulit 73,01% (46), kode diagnosis metode persalinan sebanyak 74,60% (47), kode diagnosis outcome of delivery 0% (0), dan untuk kode tindakan yang tidak tepat yaitu sebanyak 47,6% (30). Sedangkan untuk kasus abortus dari 18 kasus didapatkan jumlah kode diagnosis tidak tepat sebanyak 33,3% (6) dan tindakan 33,3% (6). Prosedur pemberian kode dilakukan setelah menerima berkas rekam medis yang sudah diassembling. Pengodean dengan ICD-10 dan ICD 9 CM dlakukan berdasarkan tulisan diagnosis dan tindakan yang telah ditulis dokter pada resume medis, kemudian kode diagnosis di input ke SIMRS. Penyebab ketidaktepatan kode diagnosis dan tindakan disebabkan oleh faktor man (manusia), money (uang), dan material (bahan).
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | Z Bibliography. Library Science. Information Resources > ZA Information resources > ZA4050 Electronic information resources |
| Divisions: | Prodi D3 Rekam Medis dan Informasi Kesehatan |
| Depositing User: | Perpustakaan Poltekkes BSI |
| Date Deposited: | 22 Oct 2025 07:19 |
| Last Modified: | 22 Oct 2025 07:19 |
| URI: | https://repository.poltekkes-bsi.ac.id/id/eprint/249 |

