EVALUASI PELAYANAN PENDAFTARAN RAWAT JALAN MENGGUNAKAN APLIKASI FINGER PRINT DI KLINIK SARAF RUMAH SAKIT UMUM DAERAH WONOSARI

Latar Belakang : Pelayanan pendaftaran merupakan tahap awal yang menentukan kelancaran proses rawat jalan di rumah sakit. Inovasi penggunaan aplikasi Finger Print sebagai metode verifikasi pasien BPJS di Klinik Saraf RSUD Wonosari telah diterapkan untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi pelayanan. Namun, dalam praktiknya, masih ditemukan kendala teknis dan operasional yang dapat memengaruhi kualitas pelayanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pelayanan pendaftaran rawat jalan menggunakan aplikasi Finger Print berdasarkan sudut pandang petugas, serta mengidentifikasi faktor-faktor penyebab belum optimalnya pelayanan
Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif, dengan Teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam terhadap petugas pendaftaran. Data dianalisis menggunakan pendekatan diagram Fishbone untuk mengklasifikasikan penyebab permasalahan berdasarkan kategori: Man (manusia), Method (metode), Machine (alat), Material, Environment (lingkungan), dan
Management (manajemen).
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor utama penghambat pelayanan berasal dari keterbatasan alat Finger Print, kurangnya pelatihan petugas, serta belum adanya SOP khusus untuk menangani kendala teknis. Selain itu, faktor lingkungan seperti ruang kerja yang terbatas juga memengaruhi kenyamanan dan efisiensi kerja petugas.
Kesimpulan : Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pelayanan pendaftaran dengan Finger Print di Klinik Saraf RSUD Wonosari masih memerlukan evaluasi berkelanjutan, khususnya pada aspek teknis dan sumber daya manusia. Diperlukan perbaikan pada sarana prasarana, pelatihan, serta perumusan SOP yang lebih adaptif untuk meningkatkan mutu pelayanan.